PENAJAM (http://kodim0913.korem091tniad.com/),- Selain bertugas di kewilayahan anggota TNI-AD khususnya Babinsa juga mempunyai kewajiban untuk membantu korban kemanusiaan yang terjadi di laut seperti anggota Koramil 0913-01/Penajam Serma Cahyo Babinsa Kel Penajam dan Serma Bambang S Babinsa Buluminung di bawah kendali Danramil 01/Penajam Kapten Inf Imam S ikut serta dalam pencarian hingga prosesi pemakaman korban tenggelamnya kapal Ferry KMP Muchlisa.Rabu (7/5/2025)
Tenggelamnya kapal MP Muchlisa terjadi pada Senin tanggal 5 Mei 2025 sekitar pukul 15.20 Wita, di perairan Teluk hanya 200 meter dari daratan Penajam atau Pelabuhan Penajam, setelah mengalami kebocoran dan kerusakan pada bagian mesin.
Kepada awak media Babinsa menyampaikan,”Bahwa team gabungan penyelamatan insiden tenggelamnya KM Muclisa Selasa (6/5) pukul 14.00 wita , tim penyelam berhasil menemukan satu dari dua korban yang dicari. Korban bernama Ilham (25), ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di area dek kamar ekonomi kapal,
dan di duga korban terjebak dalam kapal saat kejadian, sehingga kesulitan menyelamatkan diri.
Setelah ditemukan Alm Ilham Suharto di evakuasi dan selanjutnya dibawa menuju rumah sakit Bhayangkara Balikpapan guna proses identifikasi lebih lanjut dan dimakamkan di pemakaman umum Kel Nenang /BTN km 4 dikarenekan Alm merupakan warga RT 10 kelurahan Nenang Kec Penajam.
Sebanyak 15 penyelam dari tim SAR gabungan diturunkan untuk menyusuri bagian-bagian kapal yang diduga menjadi lokasi terjebaknya korban. “Selain menggunakan penyelam, pencarian bawah air juga dibantu dengan peralatan pencarian bawah laut berupa Remotely Operated Vehicle (ROV), yang bisa memberikan visual kondisi di bawah permukaan untuk mempermudah pencarian,” tambahnya.
Korban terakhir insiden tenggalamnya kapal feri penyebrangan Muchlisa ditemukan dalam operasi hari ketiga, Rabu (7/5) Korban adalah kru kapal berjenis kelamin perempuan bernama Khahyu Mutiara (22). “Jasad korban ditemukan pada pukul 10.32 WITA oleh tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia di ruang dekat car deck pada kedalaman 12 meter,”
Total korban dalam peristiwa ini berjumlah 44 orang, terdiri dari 21 Anak Buah Kapal (ABK) dan 23 Penumpang, dari jumlah tersebut, 42 orang selamat dan 2 orang dinyatakan meninggal dunia. Tidak ada korban yang masih dalam pencarian.
Maifest Kendaraan Kapal Muhclisa jumlah 13 antara lain,Ran Truck 3 Unit,Ran Kecil 8 Unit dan Motor 2 Unit dan Korban jiwa 2 (Dua) a.n,Chip Oficer(Khahyu Mutiara) dan Kelasi (Ilham Suharto). (Her/pendim)
