PENAJAM (http://kodim0913.korem091tniad.com/),- Menjelang perayaan Natal 2022 dan tahun baru 2023, Kodim 0913/Penajam Paser Utara mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2022 dalam rangka Pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 di lapangan apel Polres Penajam Paser Utara, Kamis(22/12/2022).
Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WITA tersebut diikuti oleh anggota TNI, Polres, Satlantas Polres, Dishub, Sat Pol PP, Damkar, dan BPBD, PMI, dan Banser.
Apel dipimpin Kapolres Penajam Paser Utara,Turut hadir Dandim 0913/PPU diwakili Danramil 02/Waru,Kepala Pengadilan Negeri PPU, Kasat Pol PP, Kadis Penyelamatan dan Damkar.
Dalam arahannya, Kapolres PPU AKBP Hendrik Eka Bahalwan,SH.S.IK mengatakan bahwa apel ini untuk mengecek kesiapan personel dalam pengamanan Natal 2022 dan menyambut tahun baru 2023.
Selain itu, dalam kegiatan pam Natal dan Tahun Baru juga akan dilaksanakan operasi yustisi serta dilakukan sosialisasi secara dialogis kepada masyarakat kota yang merayakan Natal dan Tahun Baru,”kata Kapolres.
“Dalam kegiatan ini, nantinya setiap tempat ibadah terutama gereja akan dipantau pelaksanaan perayaan dan wajib menjalankan prosedur Prokes yang telah ditetapkan,”ujarnya.
Patroli akan dibagi beberapa personel untuk mengawasi tempat ibadah gereja yang melaksanakan perayaan Natal. Sebelum perayaan berlangsung, tempat ibadah akan dicek terlebih dahulu dan jemaat gereja wajib mematuhi prokes.
Sementara itu, Dandim 0913/PPU Letkol Inf Arfan Affandi melalui Danramil 02/Waru Kapten Inf Imam syafi’i mengatakan, pengamanan ini bukan hanya tanggung jawab TNI-Polri tetapi tanggung jawab bersama. Selain pengamanan tempat ibadah, tambah dia, tim gabungan juga melaksanakan patroli dan pengamanan di berbagai tempat keramaian,”Pungkasnya.
Polri dengan dukungan TNI,Pemerintah Daerah, Mitra Kamtibmas serta stakeholder terkait menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2022 selama 11 hari, mulai 23 Desember 2022 s.d. 2 Januari 2023,operasi Lilin 2022 terdiri dari166.322 personel gabungan yang ditempatkan pada 1.845 pos pengamanan, 695 pos pelayanan dan 89 pos terpadu guna mengamankan 52.636 objek pengamanan kegiatan Nataru.
(Had/pendim)
