PENAJAM (http://kodim0913.korem091tniad.com/),- Guna memberikan informasi kepada masyarakat, bahwa dalam waktu dekat akan dilaksanakan penertiban bangunan yang tidak memiliki perijinan oleh satgas terpadu.Pada Rabu (10/5) Dandim 0913 PPU Letkol INF Arfan Affandi menghadiri acara Sosialisasi Perencanaan Pembangunan (Tata Ruang Pertanahan) Lingkungan Hidup dan Isu Sosial Dalam Mendukung Ketenteraman dan Ketertiban , yang bertempat di Aula kantor Kecamatan Sepaku Jln. Negara Km 34 Desa Tengin Baru Kec. Sepaku Kab. Penajam Paser Utara Prov. Kaltim.Kamis (11/5/23)
Sambutan Dr. Drs. Thomas Umbu Pati TB, M.Si Deputi bidang pengendalian pembangunan OIKN,”Kami dari otorita hadir disini, hadir bersama sama dengan bapak ibu, akan diskusi bangunan tanpa ijin, bangunan yang tidak memiliki perijinan yang mana sesuai petunjuk pak Presiden semua bangunan harus memiliki perijinan,”ujarnya.
“Tujuan diadakan perijinan adalah melakukan penertiban dalam rangka tata ruang penataan pembangunan di hadapkan dengan pembangunan IKN sesuai masing masing kawasan,Mulai hari ini sudah tidak ada perijinan tambang tambang liar, saya masih melihat dan mendapati laporan dengan adanya tambang tambang liar, nanti kedepan akan ditertibkan oleh tim terpadu.”tegasnya.
Lanjutnya,Kepada pak Camat, pak Lurah, dan pak Kades mulai hari ini bisa memberitahukan kepada masyarakatnya bahwa semua bangunan harus memilik perijinan,Dalam penertiban bangunan yang tidak memiliki perijinan mulai dari bangunan liar, galian liar, tambang liar, tim terpadu akan melibatkan pemda setempat.
“Kemudian.untuk semua perijinan masih menjadi kewenagan Pemkab, dan sampai saat semua proses pengajuan perijinan masih di layanani oleh Pemkab,”tutupnya.
Sementara itu,Kolonel Inf Andreas Nanang Dwi Asops Kasdam VI/Mlw dalam sambutanya mengatakan,”Kodam VI/Mlw dengan berjalannya pembangunan IKN siap bersinergi dengan semua pihak dan bersinergi TNI-POLRI dalam rangka pengamanan Proyek Strategis Nasional Ibukota Negara Nusantara.
“Kodam telah membentuk Orgas Pengamanan IKN dengan jumlah total Personil 350 org terdiri dari (Koops 8 org, TNI AD 258 org, TNI AL 64 org, TNI AU 20 org). Materiil yg tergelar : 1 unit Ran OZ, 2 unit SPM Trail, KRI Sidat 851, Patkamla Posa, Patkamla Lamaru,”ujarnya.
Masih kata Asops , Saya mewakili Kodam dalam rangka mendukung tugas satgas terpadu apabila saat ini akan berkantor kami silakan untuk memakai Posko Aju Kodam VI/Mlw.
Kegiatan sosialisasi bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat, bahwa dalam waktu dekat akan dilaksanakan penertiban bangunan yang tidak memiliki perijinan oleh satgas terpadu.
Diharapkan kepada masyarakat setiap akan membangun untuk mengurus perijinan terlebih dulu ke dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu untuk menjaga ketertiban umum tata ruang kawasan Ibukota Negara Nusantara.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh,Deputi bidang pengendalian pembangunan OIKN Dr. Drs. Thomas Umbu Pati TB, M.Si,Direktur lingkungan Hidup OIKN Gedhe Putra,Perwakilan Direktur ketahanan pangan OIKN Lenggono,Asops kasdam VI/Mlw Kolonel Inf Andreas Nanang Dwi,Dirbinmas Polda Kaltim Kombes Pol. Anggie Yulianto,Kejari Kaltim Rino.
Serta,Dandim 0913 PPU Letkol INF Arfan Affandi,Kapolres PPU AKBP Hendrik Eka Bahalwan,Kepala BPN PPU Ade Chandra Wijaya S.T. M.si,Kejari PPU Marcelino,Dinas Penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu H. Muhlis,Camat Sepaku Waluyo S.Sos,Danramil Sepaku Kapten inf Andi Supratikno,Kapolsek Sepaku Kasiyono,Korwil Binda PPU Bayu Kusuma,Para Lurah, Kades se-kecamatan Sepaku dan Para Tomas dan todat.
(Her/pendim)