PENAJAM (korem091-tniad.mil.id/kodim0913) Dalam rangka proses tahapan pembangunan IKN Nusantara dan guna terwujudnya proses pengadaan lahan yang transparan dan akuntabel sehingga tidak menimbulkan permasalahan kedepannya di wilayah Kecamatan Sepaku.
Babinsa Desa Bumi Harapan Serda Anjasmara Koramil 04/sepaku menghadiri acara Sosialisasi dan Musyawarah Pengadaan Tanah SPAM IPAL 1,2,3 dan TPST Desa Bumi Harapan dan Kelurahan Pemaluan yang bertempat di Aula Pertemuan Kantor Desa Bumi Harapan Jalan Negara Km 42, Desa Bumi Harapan Kec. Sepaku, Kab. Penajam Paser Utara.Kamis (08/9/22)
Serda Anjasmara menjelaskan,”adapun isi berita acra kesepakatan diantaranya, Pihak yang Berhak sepakat/setuju (tidak dirugikan) dengan rencana lokasi pembangunan,namun warga mengusulkan kepastian harga sebelum dilakukan pembebasan tanah,”ungkapnya.
“Meminta kepastian tentang lokasi KIPP untuk diselesaikan terlebih dahulu,Meminta apabila belum terjadi kesepakatn harga maka lokasi diusulkan bisa berubah pada tahap persiapaan pengadaan tanah,”jelasnya.
Lanjutnya, Bahwa pemasangan patok batas terluar akan melibatkan ketua RT dan warga yang berhak/pemilik bidang tanah,”kata Babinsa Anjas.
Selain itu warga juga meminta kepastian lokasi KIPP untuk diselesaikan terlebih dahulu, meminta apabila belum terjadi kesepakatan harga maka lokasi diusulkan bisa berubah pada tahap persiapan pengadaan lahan, serta pemasangan patok batas terluar harus melibatkan Ketua RT dan warga yang berhak / pemilik bidang tanah.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh, Perwakilan BPPW PUPR Kaltim Daniel Toding, ST,Kasi perumahan dan permukiman Kab PPU Supriyadi ,Kades Bumi Harapan Kastiyar,Lurah Pemaluan Ari Rahayu,Kasubsi Sengketa BPN PPU La Sukuri,Konsultan Pengadaan Tanah Teguh Kuncoro,Babinsa Desa Bumi Harapan Serda Anjas,Tokoh Masyarakat Bumi Harapan Hassanudin serta Para warga pemilik lahan terdampak Pembangunan SPAM IPAL.
(Her/pendim)