Karya Bakti TNI 2023 Bakal Sasar Lima Kawasan Pertanian di Kukar

Militer1 Dilihat

TENGGARONG – Program Karya Bakti TNI Tahun 2023 akan menyasar ke sejumlah kawasan pertanian yang ada di Kutai Kartanegara (Kukar).

Untuk awal tahun ini, Kodim 0906/KKR bakal menyasar ke kawasan pertanian di Tenggarong Seberang. Ada pun rencana pembangunan yang akan dilakukan adalah membangun infrastruktur tani, jalan, jembatan hingga irigasi.

Pengembangan kawasan pertanian ini sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Kukar, yang telah tertuang dalam RPJMD 2021-2026. Dengan harapan, Kukar tidak hanya bergantung pada sektor tambang, tapi bisa mulai beralih ke pertanian.

“Harapan kita nggak hanya mengandalkan sektor tambang yang ada di Tenggarong Seberang, tetapi juga wilayah pertanian. Karena banyak orang mau bertani tapi infrastruktur tidak siap,” kata Dandim 0906/KKR, Jeffry Satria.

Jeffry mengatakan, Karya Bakti ini akan terus berlanjut hingga triwulan III tahun 2023. Usai pengerjaan di Tenggarong Seberang, sasaran triwulan II akan berlanjut ke wilayah Loa Kulu dan Tenggarong Kota.

Sasaran terakhir triwulan III akan berlokasi di wilayah Kecamatan Sebulu. Sehingga, total ada lima kawasan pertanian yang akan diselesaikan pembangunan infrastrukturnya. “Jadi peranan TNI membantu percepatan pembangunan infrastruktur tani di Kukar khususnya,” kata Jeffry.

Sebagai informasi, pada tahun 2022 lalu Karya Bakti TNI telah menyasar pembangunan infrastruktur tani di Desa Manunggal Daya, Kecamatan Sebulu. Kegiatan yang sudah dimulai sejak awal bulan Oktober 2022 telah resmi berakhir belum lama ini.

Kurang lebih dana sebesar Rp4,9 juta digelontorkan pemda melalui APBD-P 2022 guna mendukung suksesnya program ini. Program yang dikerjakan ialah pembangunan jalan usaha tani dan jembatan. Kurang lebih sembilan kilometer jalan usaha tani akan dibangunkan. Kemudian sebanyak 22 unit jembatan sudah selesai terbangun.

Sebagai informasi, Pemkab Kukar dan Kodim 0906/Kutai Kartanegara telah bekerja sama untuk memperkuat sektor pertanian di Kabupaten Kukar. Pemkab Kukar telah menetapkan lima kawasan pertanian di enam kecamatan sebagai tempat pengembangan padi sawah.

Selain itu, program kebijakan pembangunan pertanian berbasis kawasan juga menjadi bagian dari upaya pemda dalam mewujudkan Kukar sebagai lumbung pangan di Kaltim.